• Home
  • About Me
  • Category
    • Sharing
    • Info & Tips
    • Parenting
    • Family
    • Homeschooling
    • Review
    • Traveling
    • Tentang Buku
    • Gelora Madani Batam
    • Event
Youtube Instagram Twitter Facebook

Cerita Umi


Begini Jika Ayah Mengalami Baby Blues Syndrome - Baby blues syndrom adalah perubahan emosi yang terjadi pada ibu (dan ternyata juga pada ayah) beberapa hari setelah kelahiran bayi. Biasanya, kita lebih mengetahui bahwa baby blues syndrom itu dialami oleh para ibu. Secara, kan, yang melahirkan si ibu. Tapi nyatanya, baby blues syndrom juga bisa dialami oleh para ayah, lho! Saya juga baru tahu..hihi.

Baby blues syndrome yang dialami para ayah kurang lebih mempunyai gejala yang sama dengan yang para ibu rasakan. (Baca di sini: Ini Dia Tandanya Kita Terkena Baby Blues Syndrome) Hanya saja, penyebab baby blues syndromnya yang berbeda. Bagi para ibu, baby blues syndrome juga dipengaruhi oleh efek hormon yang berubah karena proses kehamilan dan melahirkan. Berbeda dengan yang dialami oleh para ibu, baby blues syndrome pada ayah lebih kepada adanya goncangan bathin atau psikologis karena suatu perubahan besar yang terjadi dalam hidupnya semenjak kelahiran bayi.

Baby Blues Syndrome Yang Terjadi Pada Para Ayah

Baby blues syndrome wajar terjadi pada para ayah. Namun sayangnya, kebanyakan para ayah tidak menyadari apa yang terjadi pada dirinya saat itu. Hal ini bisa berakibat buruk terhadap dirinya serta keluarga kecilnya juga, lho.

Untuk itu, penting bagi kita semua para ayah atau ibu, bahkan bagi para calon ayah dan calon ibu untuk mengetahui hal ini lebih awal agar dapat mengantisipasi atau meminimalisir gejala baby blues syndrome yang mungkin akan terjadi.

Sebenarnya...seperti apa, sih, baby blues syndrome yang dialami oleh para ayah? Yuk, coba dibaca penjelasannya di bawah ini, ya..

1. Khawatir karena adanya tanggung jawab baru.

Setiap pria yang sudah menikah, belum tentu semuanya sudah siap menjadi seorang ayah. Menjadi ayah itu artinya bertambahnya tanggung jawab besar terhadap satu amanah atau titipan dari Allah. Menjadi ayah itu berarti siap untuk menomor-sekiankan dirinya dan lebih memprioritaskan keluarganya lebih dulu.

Seorang ayah yang belum siap menjadi seorang ayah dan mengalami baby blies syndrome, biasanya akan memiliki kekhawatiran berlebih setelah kelahiran bayi. Misalnya, khawatir tidak bisa menjadi ayah yang baik, khawatir tidak bisa mendidik anaknya dengan baik, khawatir dirinya tidak bisa bebas dengan waktunya sendiri lagi (pergi sana sini, nongkrong sana sini, melakukan hobby atau kegitan yang disenangi, dan banyak lagi).

2. Khawatir dengan perosalan finansial.

Ayah yang merupakan seorang kepala rumah tangga dan tulang punggung keluarga, pastilah wajar jika mengalami hal ini. Bertambahnya anggota keluarga baru dan sadar akan kebutuhan bayi itu tidak sedikit, inilah yang bisa memicu baby blues syndromenya menjadi lebih kuat. Misalnya, ayah merasa pekerjaannya saat ini tidak bisa mencukupi keluarganya, ayah merasa kerja kerasnya belum maksimal, tidak percaya diri, stres, dan lain sebagainya yang akhirnya berimbas dengan emosi negatif yang lebih merajai diri.

---

Seperti itulah kira-kira jika ayah mengalami baby blues syndrome. Hal ini sebaiknya dicegah, ya, karena akan berakibat fatal jika dibiarkan, apalagi jika ditambah dengan baby blues syndrome yang dialami pula oleh sang istri. Apa yang akan terjadi jika ayah dan ibu sama-sama mengalami baby blues syndrome? Duh, jangan sampai, yaa...

Lalu, bagaimana cara agar kita bisa mencegah atau meminimalisir baby blues syndrome yang terjadi?

1. Siapkan diri sejak kehamilan diketahui.

Sejak mengetahui sang istri sedang hamil, mulailah siapkan diri dengan ilmu-ilmu mengenai persalinan, bayi, pengasuhan dan semacamnya. Bukan hanya ibu saja, ayah juga harus membekali diri dengan ilmu yang cukup tentang itu semua. Zaman sekarang, kan, sudah canggih, ya. Kita bisa belajar dimana saja dan kapan saja hanya melalui smartphone.

2. Dekatkan diri dengan Tuhan.

Allah memang bisa dengan mudah membolak-balikkan hati, menaik-turunkan kadar keimanan kita. Sebagai seorang hamba yang memang tempatnya salah dan khilaf, ingatlah Allah selalu ketika kita merasa mulai melemah. Sadarlah kembali bahwa segala garis kehidupan sudah diatur sedemikian rapi.

Mengeluh atau mengkhawatirkan masa depan yang belum terjadi itu tidaklah tepat. Tugas kita adalah berusaha dan berdoa, dan tugasnya Allah yang menurunkan rezeki kepada kita. Apalagi yang menyangkut dengan rezeki seorang anak, ya. Bukankah seorang bayi lahir ke dunia sudah membawa garis rezekinya masing-masing dari Allah?

3. Abaikan kata-kata orang yang negatif.

Sudah menjadi kebiasaan orang-orang kita, nih, yang suka berkomentar negatif, menakut-nakuti, mengait-ngaitkan atau membanding-bandingkan nasib satu orang dengan orang lainnya. Duh, stop, deh! Ucapan-ucapan negatif kita itu bisa berakibat buruk bagi kehidupan orang, lho.

Hidup terasa susah, karena kita sendiri yang merasa bahwa itu susah. Ada, kok, orang yang susah tapi tetap happy. Ada, kok, orang yang lelah mengurus banyak anak 24 jam tapi tetap bahagia. Karena apa? Karena ia ingat Tuhannya, bahwa setiap lelahnya akan dihadiahi Surga jika kita ikhlas menjaga titipanNya.

Ingat, Allah akan hadiahkan kita Surga, bukan payung cantik! Jadi wajar, jika kita harus lebih lebih lebih lebih lebih bersabar lagi atas segala rasa lelah disetiap hari-hari kita dalam menjaga titipan-Nya. Justru harusnya kita bersyukur, lho, banyak sekali keluarga yang sampai saat ini masih menanti-nanti kehadiran seorang anak. Kita sudah dikasih, lah, kok malah banyak mengeluh.

4. Berbagi bersama pasangan.

Tidaklah mudah menjadi orang tua. Ketika yang awalnya berdua, sekarang sudah menjadi bertiga, berempat, berlima atau seterusnya. Berbagilah beban dan rasa bersama pasangan, saling membantu, adakan waktu berdua untuk sekedar bicara dan bercerita meskipun hanya di tempat tidur saat anak sudah tertidur lelap. Peluklah pasangan, saling menguatkan, menenangkan, dan mengingatkan untuk senantiasa bersyukur.

---

Hmmm...seperti itulah kira-kira. Artikel kali ini membuka pengetahuan baru bahwa ternyata bukan hanya ibu saja yang bisa mengalami baby blues syndrome, ayah juga bisa. Bukan hanya untuk ayah, keempat cara mencegah atau meminimalisir baby blues syndrome di atas juga bisa berlaku untuk para ibu, ya.

Semoga perjuangan kita sebagai orang tua bisa dinilai sebagai ibadah yang bisa mengantarkan kita ke Surga. Aamiin.
Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
Bayi Baru Lahir

Perhatikan 6 Hal Ini Sebelum Menjenguk Bayi Baru Lahir - Senangnya ketika mendapat kabar bahagia dari orang-orang terdekat tentang kelahiran bayinya. Kebiasaan orang kita ketika mendengar berita kelahiran bayi adalah ingin segera menjenguknya. Tidak ada yang salah, karena kebiasaan tersebut merupakan salah satu bentuk menjalin hubungan baik atau silturrahmi dengan orang-orang terdekat.

Kita semua tahu, kondisi bayi baru lahir itu sangatlah sensitif. Berhadapan dengan banyak orang baru, sentuhan atau kontak fisik orang-orang dari luar bisa saja mengganggu kesehatannya. Bukan hanya itu, kondisi ibu yang baru melahirkan juga masih belum stabil karena masih dalam masa pasca persalinan.

Saya pribadi, ya, kurang nyaman jika dikunjungi banyak orang pada minggu pertama kelahiran. Secara saya kan sesar, jadi butuh waktu untuk nyaman dengan diri sendiri lebih dulu. Misalnya, sudah bisa membersihkan diri dengan baik (pasca operasi kan belum bisa langsung mandi dengan sempurna), beri waktu untuk memulihkan bekas operasi yang masih cekit-cekit dan lain-lain sebagainya.

Untuk itu, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan sebelum menjenguk bayi baru lahir agar semua pihak merasa nyaman. Tamu datang dengan nyaman, si ibu juga bisa menyambut tamu dengan nyaman. Berikut penjelasannya, ya..

Yang Harus Diperhatikan Sebelum Menjenguk Bayi Baru Lahir


1. Tidak datang ketika dalam kondisi kurang sehat

Kondisi bayi baru lahir sangat sensitif, imun tubuhnya juga belum sempurna melawan virus dan bakteri yang membawa penyakit. Jangan memaksakan diri untuk datang menjenguk bayi ketika kita dalam konsisi kurang sehat atau sakit. Lebih baik ditunda dan tunggu tubuh kita sehat lebih dulu, barulah kita datang menjenguk bayi.

2. Memberi kabar sebelum datang

Ibu yang baru melahirkan pasti butuh waktu menyesuaikan diri dengan bayinya dan dengan kondisinya saat ini. Memberi kabar sebelum datang itu penting, agar kita tahu kapan waktu-waktu yang tepat untuk bisa berkunjung. Jangan sampai, kedatangan kita malah mengganggu waktu istirahat si ibu maupun bayinya. Ngurus bayi itu 24 jam, lho, bahkan di waktu tengah malam sekalipun.

3. Cuci tangan sebelum mendekati bayi

Jangan lupa mencuci tangan kita sebelum mendekati area bayi atau sekedar membasuh tangan kita menggunakan hand sanitizer. Kebiasaan ini sebagai salah satu ikhtiar kita untuk menjaga bayi dari paparan kuman, bakteri atau virus yang kita bawa dari luar. Kuman itu tidak terlihat, lho, meskipun tangan kita terlihat bersih.

4. Izin sebelum menggendong

Sering kali kita jumpai orang-orang yang terlalu excited dengan seorang bayi baru lahir sehingga ingin langsung menggendongnya. Alangkah baiknya kita izin dulu kepada si ibu sebelum menggendong bayinya. Langkah ini memperlihatkan sikap kita yang menghargai dan menjaga sopan santun termasuk saat menjenguk bayi baru lahir.

5. Hindari kontak fisik langsung dengan wajah bayi

Setelah mendapat izin untuk menggendong bayi, jaga kontak fisik langsung antara kita dengan bayi. Misalnya, hindari memegang hidungnya, memegang pipinya atau mencium wajahnya. Bayi itu makhluk yang masih sangat sensitif, lho, bukan boneka yang bebas dicium-cium, diuwel-uwel, disentuh-sentuh bagian wajahnya sesuka hati kita.

Banyak kasus wajah bayi teriritasi karena sentuhan-sentuhan yang sembarangan, kita nggak tahu seberapa sensitifnya kulit si bayi. Ada bayi yang memang mempunyai kulit yang sangat amat sensitif. Kasihan bayi dan ibunya, kan, kalau sampai kenapa-napa.

6. Hindari komentar negatif tentang ibu dan bayi

"Makin gemuk aja ya setelah lahiran",
"Kok bayinya kuning, sih?",
"ASInya kurang, tuh, bayinya nggak puas,"
"Putingnya nggak ada, ya? Bayinya kesulitan nyusu,"

Ahh, banyak lagi! Sedih kalau dengar komentar seperti itu. Berkomentarlah yang baik, positif dan membangun percaya diri si ibu bayi. Apalagi jika ini merupakan pengalaman pertama si ibu mempunyai bayi, pasti masih dalam proses beradaptasi, termasuk dengan proses menyusuinya. Hindarilah komentar negatif yang bisa meruntuhkan semangat perjuangan si ibu. Lebih baik diberikan kata-kata semangat dan motivasi agar tetap semangat berjuang mengASIhi bayi dan juga mendoakan ibu dan bayi agar senantiasa diberi kesehatan selalu.

---

Nah, itu dia 6 hal yang harus kita perhatikan sebelum menjenguk bayi baru lahir. Jangan lupa diterapkan, ya, agar semua pihak tetap merasa nyaman. Betapa indahnya hidup kita jika kita saling menghargai sesama, menjaga sopan santun, serta menjalankan adab-adab yang baik termasuk ketika menjenguk bayi baru lahir.

Semoga bermanfaat, ya...
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Motor Sport

Ketika Suami Ngidam Motor Sport, Ini Dia 4 Rekomendasi Motor Sport Terbaiknya - Tidak ada angin dan tidak ada hujan, tiba-tiba suami mengungkapkan keinginannya untuk beli motor sport. Seketika sayapun keselek, dong, mengingat harga motor sport yang tidak murah. Tapi, hmm, saya mencoba untuk mencari berbagai refrensi mengenai motor sport dan coba untuk mempertimbangkan keinginan suami tercinta.

Motor sport memang banyak disukai pria yang punya adrenaline tinggi karena motor sport identik dengan kecepatannya yang laju. Selain sebagai alat transportasi sehari-hari, ada juga yang menggunakan motor sport hanya untuk touring sesama pengendara (komunitas) motor sport. Ya begitulah, kalau sudah hobby otomotif dan cinta sama dunia motor.

Rekomendasi Motor Sport Terbaik

Akhirnya kami coba mencari tahu tentang motor sport yang sedang kekinian di tahun 2019 ini. Meskipun belum tentu membeli, tapi mencari informasi saja kan nggak apa-apa, yah. Nah, ini dia 4 rekomendasi motor sport terbaik menurut beberapa artikel yang saya baca:

1. Yamaha All New R 15


Motor yang taglinenya "semakin di depan" ini memang nggak ada matinya. All New R 15 ini merupakan produk terbaru dari Yamaha yang menggunakan mesin 155 cc. Kualitas motor ini sepertinya juga tidak mengecewakan, apalagi sudah menggunakan teknologi VVA yang bisa membantu berkendara menjadi lebih maksimal. Selain itu, sudah banyak sekali fitur unggulan seperti full digital speedometer, deltabox frame, hazard lamp, liquid cooling dan yang lainnya.

Harga otr Jakarta Rp35.760.000

2. Kawasaki Z250


Penyuka motor sport pasti nggak asing lagi dengan Kawasaki. Kawasaki juga menggunakan mesin ber-cc cukup tinggi. Kualitas yang ditawarkan cukup baik, penggunaannya lebih simple dan sangat cepat dalam melakukan akselerasi. Selain itu, Kawasaki juga sudah terdapat fitur fuel injection yang sudah melekat pada motor ini. Jadi, sangat aman untuk berkendara atau touring dengan jarak yang jauh.

Harga otr Jakarta Rp53.900.000

3. Honda CBR 150R

Honda sudah menjadi brand paling lagendaris di dunia motor. Untuk motor sport terbarunya, Honda mengeluarkan CBR 150R yang diklaim tangguh di segala medan. Performa yang dihasilkan juga cukup baik dengan mesin yang berkapasitas 150 cc. Berbagai macam fitur terbaik lainnya juga digunakan pada motor ini, salah satunya penggunaan lampu LED yang membuat penerangan pada motor ini semakin baik.

Harga otr Jakarta Rp38.000.00-39.000.000

4. Suzuki GSX-R150


Suzuki punya GSX-R150 yang direkomendasikan menjadi motor sport terbaik. Motor ini cocok digunakan sehari-hari, menggunakan mesin berkapasitas 150 cc dan sudah dilengkapi dengan full fairing yang membuat motor menjadi lebih gagah. Yang bikin lebih keren, motor ini sudah menggunkan keyless yang memberikan kecanggihan dan kemudahan dalam menyalakan motor.

Harga otr Jakarta Rp30.000.00 - Rp34.000.000


Jadi, gimana? Mau yang mana satu? Hehehe. Semua motornya bagus, canggih dan keren abiss. Tapi harganya...hmm, masih mikir keras buat ngeluarin uang segitu untuk satu unit motor, ya.. Pikiran emak-emaknya kumat. Hehehe.

Ya, setidaknya rasa penasaran tersudahi, kita juga bisa menambah informasi dan juga refrensi tentang pilihan-pilihan motor sport terbaik masa kini. Hayoo, apakah kalian juga kepengen beli motor sport? Semoga bermanfaat, yah..
Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Rambut rontok

Shampo Ampuh Untuk Mengatasi Rambut Rontok - Kasus rambut rontok ini sudah cukup lama, entah sejak kapan semua itu bermula, saya juga lupa. Apalagi ketika sehabis melahirkan, tuh, wahh hampir tiap sudut lantai ada aja helai-helai rambut berceceran. Karena itu, saya jadi lebih sering mengikat rambut saya kalau di rumah.

Saking lamanya kisah rambut rontok ini, sampai-sampai saya lelah dan sempat berpikiran untuk tidak mempedulikannya lagi. Meskipun risih, ya risihlah yaa, melihat rambut kita banyak berguguran dari kepala setiap keramas, menyisir rambut bahkan tiap membuka ikatan rambut.

Bukannya tidak berusaha, sudah. Saya sudah pernah menggunakan beberapa brand shampo yang janjinya ampuh untuk mengatasi rambut rontok, tapi tidak juga ada perubahan, malah rambut saya menjadi agak kasar. Beberapa kali seperti itu hingga akhirnya saya berhenti mencari-cari shampo untuk rambut rontok brand lainnya dan tetap memilih satu brand shampo yang juga dipakai oleh suami saya. Irit, Mak! Khawatir juga, kan, takutt ada efek nggak baik kalau terus-terusan ganti-ganti shampo.

Sebenarnya apa sih penyebab rambut rontok? Nah, menurut artikel yang saya baca, kerontokan rambut terjadi bisa jadi karena faktor genetik (keturunan) dan faktor reaktif atau adanya sebuah pemicu seperti stres, efek hormon, kurang vitamin, pola diet yang kurang tepat, shampo yang kurang tepat dan lain sebagainya.

Kalau kerontokan disebabkan karena faktor keturunan, ya mau nggak mau, ya. Paling tidak, kita bisa mengupayakan kerontokan tersebut dengan menggunakan obat penumbuh rambut supaya rambut kita terus tumbuh rambut-rambut baru. Bagaimana dengan penyebab kerontokan karena faktor reaktif?

Nah, saya bingung kalau disuruh menebak kira-kira apa faktor penyebab kerontokan rambut saya yang sudah sekian lama. Puncaknya, tuh, sekitar 2 minggu yang lalu ketika saya keramas dan saya dapatkan rambut rontok yang sangat banyaakk. "Ya Allah, berasa lagi sakit apa aja nih aku.. Kenapa begini amat?" bisikku dalam hati, sedih.

Akhirnya aku memutuskan untuk coba mencari-cari lagi rekomendasi shampo terbaik untuk rambut rontok. Buka Youtube dan cari review dari para youtuber-youtuber yang pernah sharing soal shampo yang bagus untuk rambut rontok. Banyak yang rekomendasikan satu brand lama dan emang terkenal untuk mengurangi rambut rontok (ntar kita bahas, ya). Saya lupa-lupa ingat, sudah apa belum ya nyoba brand ini. Oke, saya jadikan itu sebagai salah satu refrensi.

Saya juga mencari review shampo yang ampuh untuk mengatasi rambut rontok lainnya di Google, dan ketemulah dengan salah satu blog yang membahas beberapa brand shampo yang ampuh mengatasi rambut rontok. Pas saya baca, beuhh, mahal-mahal amatt. Rata-rata dari brand luar negeri. Hmm, bisa sobek dompet belanja eike.. Ok, auto skip.

Pilihan jatuh pada review yang pertama saya dapatkan tadi. Nama brand shamponya adalah Natur. Menurut keterangannya, shampo ini terbuat bahan alami Ginseng Estract yang bisa merawat rambut sampai ke akarnya, membuat rambut kuat dan tetap sehat. Mungkin sudah banyak yang tahu brand ini, cukup lagendaris dalam mengatasi rambut rontok. Melihat harganya juga cukup terjangkau, sekitar Rp25.000an untuk botol berisi 140ml. Tanpa berpikir panjang lagi, Bismillah, saya berikhtiar lagi untuk mengatasi rambut rontok saya dengan Natur.

Tampilan depan.

Tampilan belakang.

Teksturnya kental, warna coklat bening, wanginya harum juga.

Baru seminggu pemakaian, hasilnya sangat memuaskan dan banyak perubahan yang semakin baik. Rambut rontok berkurang, tak semenakutkan dulu lagi. Biasanya, kan, saya selalu dapatkan rambut rontok yang cukup banyak saat keramas, saat menyisir atau saat membuka ikatan rambut. Sekarang jauh berbeda, bahkan kalau disisir jari, hanya satu atau dua helai rambut saja yang gugur. Dan yang pasti, shampo ini tidak membuat rambut saya kasar. Ya Allah, bahagianya! Alhamdulillah, akhirnya...setelah sekian lama.

Naah, buat kalian yang punya masalah rambut rontok seperti yang pernah saya alami, bisa dicoba nih shampo Naturnya. By the way, ini bukan endorse atau fake review ya, ini really honest review dari pengalaman saya pribadi.

Semoga cerita dan sharing saya tentang shampo yang ampuh untuk mengatasi rambut rontok ini bermanfaat, yah!
Share
Tweet
Pin
Share
2 comments
Blogger

Ngeblog Pakai HP Android, Bisa Kok! - Saya lebih suka nulis blog menggunakan HP andorid, kenapa? Karena lebih simple menurut saya, lebih mudah dikerjakan kapan saja dan dimana saja. Selain itu, ya, karena hanya HP android fasilitas yang saya punya dan saya harus memanfaatkan itu sebisa saya.

Selama ini saya ngeblog, semuanya saya kerjakan via HP android kesayangan saya dan tidak pernah merasa ribet. Memang, bagi yang biasa ngblog pakai laptop pasti merasa aneh dengan visualnya. Kalau pakai laptop tampilannya besar dan luas, sedangkan HP ya...sesuai dengan ukuran HP dong pastinya. Kembali lagi pada pribadi masing-masing ini nyamannya gimana. Tapi ala bisa karena biasa, kok.

Yang pasti, jangan pernah membatasi diri kita dengan sesuatu. Pergunakan dan manfaatkan fasilitas yang kita punya untuk bereksplorasi sesuai dengan minat kita. Kita suka nulis, kita pengen ngeblog, tapi kita tahan karena kita tidak punya laptop atau komputer. Jangan. Kita tetap bisa berkreasi kok lewat smartphone yang biasa di genggaman kita. Siapa tahu, dari hasil nulis blog kita selama ini bisa ditabung-tabung buat beli laptop baru...ya, kan? Hehehe. Eits, tapi jangan berniat ngeblog untuk mencari duit ya, Gaes!

Nah...saya akan share sedikit tips dan cara ngeblog menggunakan HP android. Pertama-tama kita mulai dengan cara membuat blog menggunakan HP android, berikut langkah-langkahnya:

1. Pastikan HP kita sudah terkoneksi dengan jaringan internet, paket data sudah diisi atau sudah terhubung dengan wifi. Jangan lupa izin kalau pakei wifi tetangga, hihi.

2. Gunakan browser apapun, kalau saya biasa menggunakan "Chrome".

3. Pastikan kalau kita sudah punya akun email dari Google (gmail.com). Kalau belum, buat dulu yaaa..

4. Buka "www.blogger.com" pada browser.

5. Klik "create your blog".


6. Pilih akun gmail yang kita punya, login.


7. Ada tulisan "Welcome to Blogger" dan siap untuk merencanakan blog baru kita!




Nah, sebelum lanjut klik "continue to Blogger", sebaiknya kita punya rencana lebih dulu tentang blog yang ingin kita buat. Misalnya, kita pengen bikin blog tentang cerita sehari-hari (lifestyle), tentang parenting, tentang travelling, atau berupa kumpulan cerpen, puisi, atau tentang apapun sesuai dengan minat kita. Setelah kita tahu, barulah kita lanjut ke tahap berikutnya.

8. Isi "Display Name" atau nama yang ingin kita tampilkan di blogger. Bisa pakai nama asli atau nama pena kita. Jangan khawatir salah menulis display name, karena nanti bisa diubah, kok.

9. Klik "continue to Blogger".

10. Blog hampir jadi, lanjutkan dengan klik "create new blog".

Tulisan di dalam kotak kuning bisa di-close saja dengan klik tanda "x" di pojok kanan atas pada kotak kuningnya.

11. Isi title atau judul blog kita, misalnya "Catatan Cerita Maryam", "Cerita Umi", "Catatan Traveller", dll.


11. Bikin alamat blog kita yang diakhiri dengan dot blogspot dot com (.blogspot.com), misalnya ceritamaryamku.blogspot.com. Alamat ini bisa diubah atau customize dengan cara membeli domain sendiri, lho. Misalnya www.ceritaumi.com, www.bloggerkepri.com, dll. (ntar-ntar aja ini, mah..)

12. Pilih themes/tema yang disediakan oleh blogger. Tema ini juga bisa diubah atau diganti, biasanya kita sebut "renovasi". Bagaikan rumah, blog juga perlu direnovasi supaya jadi lebih nyaman dan enak dipandang. (ntar-ntar aja ini, mah..)

13. Lalu klik "Create Blog", dan lihat, blog kita sudah jadi!

Display name yang dilingkari.

Sampai pada langkah ini, kita sudah bisa menulis blog! Tinggal klik "new post", isi judul tulisan dan selamat menuangkan pikiran dan isi hati kaliaann... Oh ya, saran saya, lebih baik kita menulis "di luar blogger" dulu. Seperti di notes hp, setelah tulisannya fix dan siap untuk dipublish, bisa di copy paste ke blogger. Kenapa? Ya, supaya menghindari resiko tulisan hilang kalau tiba-tiba browser ter-refresh atau kepencet yang lainnya.




Tampilan blog kita sesuai tema yang sudah dipilih.


Display name bisa diubah.

Pada dasarnya, membuat sebuah blog itu mudah, yang tidak mudah itu adalah konsistensi kita dalam menulis sehingga bisa membangun blog tersebut agar terus berkembang dan banyak dijangkau dan dibaca oleh banyak orang. Kalau blog bisa menghasilkan uang, itu benar, tapi jangan jadikan uang sebagai tujuan kita menulis. Anggap saja uang adalah bonusnya, ya. Hehehe.

Yang tak kalah dari uang, blog juga bisa menjadi media kita menyebarkan informasi yang bermanfaat (mengejar amal jariyah). Rasanya bahagia tak terkira ketika banyak orang yang membaca blog kita dan mereka bisa mengambil sedikit manfaat dari tulisan-tulisan yang kita buat. Menjadi bermanfaat itu upah terbesar bagi saya.

Jadi....yuk, buat blog sekarang lewat hp android yang kita punya! Semoga bermanfaat... :)
Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
 Taman Bungkul

Taman Bangkul Surabaya, Indah Dan Berfasilitas Unik! - Siapa yang masih tidak mengenal kota Surabaya? Pastinya sudah banyak yang tahu, hanya saja belum semuanya yang mengenal Kota Surabaya lebih dalam, ya. Di kota yang dikenal “ Arek Arek Suroboyo” ini mempunyai banyak sekali objek wisata yang tersedia. Taman Bungkul Surabaya salah satu yang menarik untuk kita kunjungi karena di sini terdapat fasilitas unik dengan keindahan alam dan nuansa yang dapat dinikmati.

Asyiknya di Surabaya, banyak sekali taman terbuka yang luas dan gratis dikunjungi. Jadi, kita nggak perlu bingung nyari tempat yang bagus untuk sekedar refreshing atau sekedar berjalan-jalan bersama teman atau keluarga. Salah satunya, ya, Taman Bungkul ini.

Nah, penasaran dengan Taman Bungkul? Baca terus artikel ini, yaa..

Lokasi Taman Bungkul Surabaya

Lokasi Taman Bungkul Surabaya cukup dekat dengan pusat keramaian. Lalu lintas transportasi juga cukup mudah, tepatnya berada di Jl. Taman Bungkul, Darmo, Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur, Indonesia. Jangan khawatir, akan terasa lebih mudah kalau kita menggunakan Google Map.

Fasilitas Yang Tersedia

Taman ini menarik dan cukup direkomendasikan untuk dikunjungi. Selain itu, taman ini menyediakan begitu banyak fasilitas yang dapat digunakan secara GRATIS. Berikut ini beberapa fasilitasnya:


  • Wifi Gratis

Fasilitas berupa wifi gratis jelas menjadi penunjang bagi beberapa orang. Dengan adanya wifi gratis, tentu dapat digunakan dalam berbagai macam kegiatan. Misalnya, nongkrong bareng sambil main game, browsing, nonton video streaming, mengerjakan tugas ataupun hanya untuk berselancar di sosial media.

Jadi, tidak heran jika banyak dari anak remaja yang meramaikan di tempat ini. Secara fasilitas wifi gratisnya memang menggiurkan dan mempunyai kecepatan hanh cukup tinggi, lho.


  • Air Minum Gratis

Di kawasan ini, kita tidak perlu khawatir kehausan. Cukup bawa botol minum yang bisa diisi ulang, nah, kita bisa reffil secukupnya. Di sini sudah tersedia air minum gratis langsung dari sumbernya. Tentunya, untuk air minum ini sangat aman dan sudah melewati tes dari laboratorium.

Dengan adanya air minum gratis, nongkrong jadi lebih hemat, kan? Hehhee. Dan paling panting, fasilitas yang satu ini cukup menarik perhatian pengunjungnya karena bisa menjadi salah satu gerakan minim sampah di kawasan ini.


  • PKL Rapi

Minuman sudah gratis, aneka kuliner makanan juga tersedia. Tapi nggak gratis yaaa, Shayy.. Bayar, dong, makanannya..hehehe. Di taman ini terdapat kawasan khusus PKL (Pedagang Kaki Lima) yang menjual aneka kuliner lezat. PKL di sini juga tidak sembarangan dalam menempati posisi, melainkan sudah disediakan tempat yang nyaman, rapi dan memprioritaskan kebersihan area taman. Itu yang terpenting, yah..


  • Track Jogging

Buat yang suka nyari keringan di pagi atau sore hari, di Taman Bungkul ini juga tersedia track jogging yang bisa kita pakai gratis, lho. Putarannya tidak begitu jauh, namun pas dan cukup lah untuk jogging-jogging ringan bersama teman atau keluarga. Setelah itu, kita bisa langsung menikmati keindahan taman dan fasilitas lainnya yang tersedia.

Itulah ulasan mengenai Taman Bungkul Surabaya. Bagaimana, apakah kalian tertarik untuk mengunjunginya?

Semoga bermanfaat!

 
Share
Tweet
Pin
Share
1 comments
Newer Posts
Older Posts

About Me




Hai, saya Juli Yastuti, akrab dipanggil Juli atau Yasti. Bagi saya, menulis adalah cara menebar manfaat termudah. Mau tahu lebih lengkap tentang saya?


Baca Selengkapnya >

Contact


Email : ceritaumi2017@gmail.com / Whatsapp : 083184213939

Find Me Here

Followers

Part Of



My Books




Recent Post

Popular Posts

  • Menyenangkan! Pengalaman Berlayar Menggunakan Kapal Roro Dari Batam ke Riau Selama 18 Jam
  • Sudah Lama Ditunggu, HokBen Akhirnya Buka Gerai Pertama di Batam
  • Cobain Jadi Pilot! Family Gathering HUT Blogger Kepri ke-8 Tahun di FlyBest Flight Academy
  • Belajar Memanah Di Mall, Asyik Juga!
  • Inilah Manfaat Minum Teh Susu bagi Tubuh

Member Of




Categories

  • Sharing
  • Info & Tips
  • Parenting
  • Family
  • Traveling
  • Institut Ibu Profesional (IIP)
  • Batam
  • Homeschooling
  • Review
  • Event
  • Tentang Buku
  • Kuliner
  • Gelora Madani Batam
  • Kolaborasi Blog
  • Mahasiswa
  • Puisi

Blog Archive

  • ►  2011 (11)
    • Jun 2011 (5)
    • Jul 2011 (6)
  • ►  2012 (2)
    • Nov 2012 (2)
  • ►  2013 (7)
    • Jan 2013 (1)
    • Feb 2013 (3)
    • Mar 2013 (1)
    • May 2013 (1)
    • Jun 2013 (1)
  • ►  2014 (13)
    • May 2014 (4)
    • Jun 2014 (4)
    • Jul 2014 (3)
    • Sep 2014 (2)
  • ►  2015 (3)
    • May 2015 (2)
    • Nov 2015 (1)
  • ►  2016 (3)
    • Jan 2016 (2)
    • Mar 2016 (1)
  • ►  2017 (56)
    • Feb 2017 (1)
    • Jun 2017 (1)
    • Aug 2017 (10)
    • Sep 2017 (1)
    • Oct 2017 (5)
    • Nov 2017 (25)
    • Dec 2017 (13)
  • ►  2018 (142)
    • Jan 2018 (21)
    • Feb 2018 (15)
    • Mar 2018 (18)
    • Apr 2018 (13)
    • May 2018 (17)
    • Jun 2018 (7)
    • Jul 2018 (9)
    • Aug 2018 (11)
    • Sep 2018 (5)
    • Oct 2018 (8)
    • Nov 2018 (7)
    • Dec 2018 (11)
  • ▼  2019 (67)
    • Jan 2019 (8)
    • Feb 2019 (6)
    • Mar 2019 (7)
    • Apr 2019 (4)
    • May 2019 (5)
    • Jun 2019 (10)
    • Jul 2019 (6)
    • Aug 2019 (3)
    • Sep 2019 (6)
    • Oct 2019 (5)
    • Nov 2019 (2)
    • Dec 2019 (5)
  • ►  2020 (28)
    • Jan 2020 (7)
    • Feb 2020 (3)
    • Mar 2020 (4)
    • Apr 2020 (1)
    • May 2020 (3)
    • Jun 2020 (3)
    • Jul 2020 (2)
    • Aug 2020 (1)
    • Oct 2020 (1)
    • Nov 2020 (1)
    • Dec 2020 (2)
  • ►  2021 (28)
    • Jan 2021 (1)
    • Apr 2021 (2)
    • May 2021 (2)
    • Jun 2021 (2)
    • Jul 2021 (4)
    • Aug 2021 (4)
    • Sep 2021 (1)
    • Oct 2021 (4)
    • Nov 2021 (4)
    • Dec 2021 (4)
  • ►  2022 (14)
    • Mar 2022 (2)
    • Apr 2022 (1)
    • May 2022 (1)
    • Jun 2022 (2)
    • Jul 2022 (2)
    • Aug 2022 (2)
    • Sep 2022 (3)
    • Oct 2022 (1)
  • ►  2023 (10)
    • Jan 2023 (3)
    • Feb 2023 (2)
    • Mar 2023 (1)
    • Jun 2023 (1)
    • Jul 2023 (2)
    • Oct 2023 (1)
  • ►  2024 (1)
    • Feb 2024 (1)
  • ►  2025 (2)
    • Jan 2025 (2)

Created with by ThemeXpose | Distributed By Gooyaabi Templates