• Home
  • About Me
  • Category
    • Sharing
    • Info & Tips
    • Parenting
    • Family
    • Homeschooling
    • Review
    • Traveling
    • Tentang Buku
    • Gelora Madani Batam
    • Event
Youtube Instagram Twitter Facebook

Cerita Umi


Pesona Indah Taman Nasional Bali Barat, Yakin Mau Melewatkannya?


Bali seakan nggak kehabisan destinasi wisata untuk dieksplorasi, baik wisata budaya hingga alamnya yang indah. Selain mengunjungi pantai-pantainya yang indah atau kawasan persawahan yang asri, sempatkan juga untuk berpetualang di ujung barat Pulau Bali.

Taman Nasional Bali Barat tepatnya, dikenal sebagai kawasan pelestarian alam dan habitat burung jalak bali yang mulai langka. Baru saja masuk ke dalam Best Top 100 Destination di Internationale Tourismus Borse di Berlin pada Maret 2018 yang lalu, TBNN ini wajib dijajal pada agenda liburanmu tahun ini, coba dilihat-lihat harga tiket pesawat kesana, siapa tahu kamu beruntung mendapatkan promo tiket pesawat ke Bali.

Bird Watching di Teluk Brumbun


Sumber: iffocus
Jika dilihat dari sejarahnya, burung jalak bali merupakan salah satu alasan dibentuknya TNBB. Lokasinya yang meliputi Kecamatan Gerokgak, Buleleng dan kecamatan melaya, Jembrana, Bali ini menjadi rumah terakhir untuk spesies endemik Pulau Dewata ini.

Untuk dapat menyaksikan langsung burung yang mulai langka ini kamu bisa membawa teropong ke Teluk Brumbun. Selain melewati perjalanan darat, kamu bisa mempersingkat waktu dengan menggunakan kapal selama 45 menit dari Dermaga Labuhan Lalang. Disarankan pengunjung datang di awal musim hujan, sekitar antara bulan Agustus hingga akhir Desember. Jadi jangan sampai ketinggalan promo tiket pesawat ke Bali, di bulan-bulan tersebut ya!

Berpetualang di Hutan Bali

Sumber: balibaratsptn2
Hanya 10 persen dari TNBB yang dapat diakses oleh pengunjung. Kamu bisa memilih berbagai rute yang nantinya akan didampingi oleh pemandu berpengalaman. Kamu dapat menjajal Gunung Klatakan Trail, menempuh 5 jam perjalanan melalui hutan hujan Bali yang masih alami. Di sini, kamu bisa melihat berbagai satwa liar mulai dari rusa, kerbau liar, monyet, kura-kura hingga 175 spesies tanaman yang berbeda.

Diving dan Snorkeling

Sumber: Viva
Taman Nasional Bali Barat juga punya beberapa lokasi menyelam yang unik, seperti Pulau Menjangan. Bisa dibilang spot ini merupakan surga menyelam yang sejati dengan arus lembut yang mengalir di antara Coral Garden, tembok karang sepanjang 40 meter, hingga rumah bagi satwa laut seperti gurita, kuda laut, dan ikan warna-warni. Selain bisa menjelajahi keindahan bawah laut di pagi dan siang hari, temukan tantangan baru saat melakukan night diving.

Pura Teluk Terima

Sumber: punapibali.tumblr
Bukan hanya menikmati keindahan alamnya saja, buat yang ingin memperdalam sisi spritualnya bisa mendatangi Pura Teluk Terima. Tepat berada di kawasan hutan Teluk Terima, Desa Sumber Klampok, Gerokgak, Singaraja ini memang perlu usaha untuk mencapainya. 

Setelah menempuh perjalanan darat selama 4-5 jam, kamu masih harus menaiki anak tangga sejauh satu kilometer. Namun rasa lelah seakan hilang saat melihat asrinya pepohonan yang mengantarkanmu menuju pura yang punya nama lain Pura Jaya Prana atau Pura Bhatara Sakti Wawu Rawuh ini.

Ayo, coba cek kembali jadwal liburan kamu tahun ini, jangan lupa jatah cuti bisa jadi tambahan waktu berliibur untuk menikmati Taman Nasional Bali Barat ini sekalian puas jalan-jalan di Pulau Bali-nya. 

Untuk kamu yang tinggal di Jakarta, ada banyak tiket Jakarta ke Bali dari berbagai maskapai yang memberikan promo tiket pesawat ke Bali. Terus yang tinggal di kota-kota lainnya bagaimana? Tenang saja, kamu juga bisa kok berlibur ke Taman Nasional ini. Kalo diperhatikan, Bali selalu punya daya tarik wisata baru yang menarik untuk dikunjungi, semoga semakin dikenal di seluruh dunia terutama bagi kita warga negara Indonesia.

Semoga bermanfaat, ya.... Selamat liburan! :)
Share
Tweet
Pin
Share
2 comments

Siapa yang masih bingung dengan bakat, passion, atau potensi dirinya? Padahal sudah gede, dewasa, sudah mamak-mamak pula.

Lalu merasa selama ini salah jurusan, bahkan menyalahkan orang tua yang tidak mengizinkan kita memilih jurusan sesuai keinginan kita waktu dulu?

Well, saya merasa salah jurusan dan sempat punya perasaan menyalahkan orang tua (dulu). Psikologi adalah jurusan yang saya inginkan dulu, tapi orang tua tidak mengizinkan karena di Batam belum ada Universitas jurusan Psikologi.

Atas berbagai alasan dan pertimbangan yang orang tua saya sampaikan, akhirnya saya harus merelakan keinginan saya itu terbang. Saya kuliah di Politeknik Negeri Batam jurusan Akuntansi.

Tersesat di jalan yang benar, itu istilah yang tepat menurut saya saat ini. Allah punya rencana yang tidak saya ketahui, tapi pasti itu yang terbaik.

“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (Al-Baqarah: 216)

Ya, itulah yang membuat saya tidak lagi menyalahkan orang tua saya dan lebih memilih menjalaninya dengan ikhlas dan bersyukur. Buktinya, saya berhasil menyelesaikan kuliah dengan hasil cumlaude, walaupun...i don't like it.

Meskipun begitu, yang tidak sesuai dengan fitrah pastinya akan memberontak pada waktunya. Di dunia kerjalah semua kepahitan itu sangat terasa.

Tugas yang berhubungan dengan akuntansi dan bekerja di bawah tekanan itu sangat memberatkan. Walaupun bisa, tapi karena tidak suka, ya jadinya males. Akhirnya, saya bekerja hanya untuk menunggu hari-hari yang indah di setiap akhir bulan (gajian).

Ah, Allah memang Maha Baik. Allah letakkan kita di tempat yang tidak kita inginkan (awalnya) karena merasa salah jurusan. Tapi Allah temukan kita dengan orang-orang luar biasa sebagai gantinya, mereka yang membawa kita menjadi orang yang lebih baik dari pada sebelumnya.

Siapa saja?
Teman-teman, sahabat, dan...SUAMI.

Dari merekalah saya menemukan jati diri yang baik. Berhijab, memakai baju longgar, memakai rok, mengikuti kajian, menjadi pribadi yang sederhana, aktif organisasi, peduli terhadap sesama, ikut kegiatan sosial, dan banyaaaak lagi.

Dari mereka pula saya menemukan salah satu hal yang saya sukai, yaitu menulis. Semenjak blog ini dibuat (2011), sejak itulah saya suka menulis. Walaupun saya sempat vakum dan lama meninggalkan blog ini, tapi saya kembali lagi, saya memilih aktif menulis lagi, bahkan ingin lebih serius lagi.

Yang paling spesial dari cerita ketersesatan saya, saya temukan suami yang luar biasa di kampus itu. Kampus yang awalnya saya tidak inginkan, ternyata di situ letak pijakan masa depan saya dunia akhirat. Masya Allah, Alhamdulillah.

Kesesatan ini ternyata banyak untungnya bagi saya. Saya tidak tahu bagaimana jadinya jika saya memaksa kuliah di luar Batam, mengejar jurusan Psikologi dengan paksaan, dengan modal kekuatan diri yang masih setengah-setengah dan masih mudah terpengaruh, ah...stop mengandai-andai!

Intinya, takdir Allah selalu yang terbaik.

Bersyukur dan berbaik sangka terhadap takdir Allah adalah kunci agar kita bisa menjalani hidup yang baik, meskipun tidak kita senangi pada awalnya. Bukankah Allah sebagaimana prasangka hamba-Nya?


Semoga bermanfaat, ya.. :)
Share
Tweet
Pin
Share
6 comments

Sains For Kids: Mengenal Peristiwa Kapilaritas


Awalnya karena melihat postingan instagram seorang teman, saya terinspirasi untuk melakukan percobaan yang sama. Kebetulan sekali, saya sedang kehabisan ide kreasi mainan sama Aal. Terima kasih Mbak Monique..

Nah, ini namanya peristiwa Kapilaritas. Jujur saya lupa-lupa ingat pelajaran sekolah dulu tentang ini, akhirnya saya membaca-baca kembali lewat google untuk mencari tahu tentang apa itu peristiwa kapilaritas.

Apa Itu Peristiwa Kapilaritas?


Kapilaritas adalah fenomena naik atau turunnya peristiwa zat cair dalam satu pipa kapiler. Eits, saya tidak akan membahas ini terlalu jauh, ya. Saya akan memberi beberapa contoh peristiwa kapilaritas yang terjadi di sekitar kita dan membuat percobaan sederhana.

Contoh Peristiwa Kapilaritas


1. Kompor yang menyala karena naiknya minyak menjalar ke sumbu kompor.
2. Kain lap atau kain pel yang dapat menyerap air yang menggenang.
3. Pembuluh-pembuluh tumbuhan yang menyerap air tanah melalui akarnya.
4. Tisu yang dapat menyerap air dan meneteskannya kembali.

Bermain dan Mengenal Peristiwa Kapilaritas


Tujuan saya melakukan percobaan sederhana ini bersama Aal, bukan untuk mempelajari teori ini lebih dalam. Dia masih 4 tahun, ini berat, dia tidak akan kuat. Jadi, saya lebih membawanya bermain dan membuat suatu pertunjukan sains yang nyata untuk dia lihat.

Bahan-bahan yang digunakan:

1. tisu
2. pewarna makanan
3. air
4. 3 gelas bening berisi air
5. 3 gelas bening kosong

Peristiwa kapilaritas akan jelas terlihat di sini karena kita menggunakan air yang berwarna-warni, gelas bening, dan tisu yang berwarna putih.

Cara membuat:

1. Saya meminta Aal untuk meneteskan pewarna makanan ke dalam 3 gelas bening berisi air, tentunya dengan warna yang berbeda-beda pada tiap gelasnya.


2. Rapatkan gelas berwarna dan gelas kosong. Gulung selembar tisu, masukkan ujung tisu ke dalam air berwarna. Sambungkan ujung lainnya ke dalam gelas bening yang kosong.

3. Lihat airnya naik ke membasahi seluruh permukaan tisu.


4. Diamkan beberapa menit/jam, sampai gelas kosong terisi air akibat tetesan tisu yang terkena peristiwa kapilaritas.


Yes! Itulah peristiwa kapilaritas sederhana. Aal pun excited melihat air yang merembes naik ke permukaan tisu dan membuat tisu itu menjadi berwarna.

"Umi, gelas kosong tadi udah airnya, loh!" teriaknya excited setelah dibiarkan beberapa lama.

"Itulah namanya peristiwa kapilaritas. Keren, ya?"

Aal berbinar, hari itu dia melihat suatu pertunjukan sains yang sederhana namun luar biasa baginya.

Mungkin baginya itu adalah salah satu keajaiban dunia, sampai-sampai kata "kapilaritas" menjadi tema ceritanya sepanjang hari itu.

Ayo, silahkan dicoba bersama si kecil ya, Moms.. :)
Share
Tweet
Pin
Share
9 comments

Sayang sekali, ini kali pertama saya gagal mengerjakan tantangan 10 hari di game level 6 ini karena beberapa hal. Materinya tentang Menstimulus Matematika Logis Pada Anak. Menarik banget. Materi kali ini mengingatkan kita semua bahwa matematika itu menyenangkan, dan math around us.

Baca juga: Review Materi Mestimulus Matematika Logis Pada Anak

Banyak kegiatan menyenangkan kita saat bersama anak yang sebenarnya tersirat matematika logis di dalamnya. Simple dan itu terjadi di aktifitas sehari-hari. Nah, tinggal kitanya, nih. Peka atau tidak untuk memberikan stimulasi lebih tentang matematika logis kepada anak.

Melalui materi sesi 6 inilah saya mendapatkan banyak sekali ilmu, membuka mata saya bahwa matematika itu menyenangkan. Iya, saya adalah anak anti matematika dulunya, hehe.

Tantangan saya adalah membuat mereka menyukai matematika, yang dulunya adalah "musuh" bagi saya. Semoga saya bisa terus mendampingi anak-anak beraktifitas, bermain, dan belajar bersama.

#aliranrasa
#gamelevel6
#matharoundus
Share
Tweet
Pin
Share
No comments

Tips Bepergian Bersama Balita

Saya bergabung di beberapa komunitas yang terkadang mengharuskan saya untuk pergi tanpa suami jika kegiatannya diadakan saat weekday. Tentunya, Aal dan Maryam selalu saya bawa kemanapun saya pergi.

Bepergian bersama kedua balita ini susah-susah gampang. Banyak hal yang harus dipersiapkan dan diperhatikan agar urusan lancar jaya, bebas drama.

Kali ini saya akan share beberapa tips bepergian bersama balita ala Umi Aal Maryam.

Tips Bepergian Bersama Balita:

1. Perhatikan waktu dan tempat.
Jangan lupa bagian penting ini, ya. Perhatikan baik-baik waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan. Pagi, siang, sore, atau malam, diantara itu apakah termasuk waktu tidurnya? Jika iya, atur waktu agar mereka tetap bisa mendapatkan tidur siang meskipun harus dimajukan lebih awal.

Pertimbangkan tempat, aman atau tidak untuk membawa anak-anak, nyaman atau tidak. Persiapkan perlengkapan yang dibutuhkan seperti kipas portable jika cuaca panas dan tidak ada pendingin ruangan.

2. Sounding.
Ini penting. Saya selalu memberitahu anak-anak dari jauh-jauh hari kalau kita akan pergi, lengkap dengan segala informasinya.

Misalnya, pergi ke acara apa, jam berapa, naik apa, dengan siapa saja (ada teman mainnya atau tidak), dan jam tidur yang harus dimajukan lebih awal (jika acara tepat di waktu tidur siangnya).

"Sayang, InsyaAllah hari Rabu kita pergi, ya, ke Sukajadi. Umi ada acara dengan teman-teman Umi, Aal juga bisa bermain dengan anak-anaknya teman Umi. Nah, acaranya jam 4 sore, jadi hari Rabu nanti Aal tidur siang dari jam 1 siang, ya."

Setiap hari saya selalu sounding, seperti menghitung hari bersama. Tiba di hari H, saya kembali mengingatkannya supaya tidur siang jam 1 siang.

Sebagai anak yang kritis, Aal tidak langsung menerima saran saya, dong. Dia menyanggah, "Aal mau main aja, nggak usah tidur siang."

Lalu saya jelaskan kenapa dia harus tidur siang dan konsekuensi jika dia tidak tidur siang. "Jam 4 sore kita pergi, kalau tidak tidur Aal akan tidak segar yang akhirnya gampang emosi. Itu bisa membuat waktu mainnya jadi tidak seru dan tidak bisa bersenang-senang dengan teman. Rugi, kan? Hayo, Aal mau bersenang-senang atau malah mau rugi?" Tentu jawabannya, "bersenang-senang, Umi."

3. Perhatikan kondisi perutnya.
Ini juga tidak kalah penting bagi saya. Saya tidak tenang kalau makanan anak-anak terabaikan saat berpergian. Kalau Aal yang sudah 4 tahun, bisa makan makanan yang ada di warung/cafe, ya. Maryam ini yang masih 16 bulan, makanannya masih saya batasi dengan makanan luar. Otomatis, saya harus persiapkan bekal untuknya, dan siap makan dimana saja ketika waktu makannya tiba.

Jangan lupa siapkan cemilan untuk mereka. Cemilan menjadi salah satu "senjata" jika mereka mulai bosan.

4. Bawa mainan.
Walaupun Aal bawa mainan sendiri, tapi biasanya dia tertarik dengan mainan milik temannya. Syukurnya kalau si teman juga punya ketertarikan yang sama, asyiknya bisa tukaran mainan. Hehehe.

5. Bawa gendongan.
Untuk anak seusia Maryam, gendongan sangat penting bagi saya. Waktu tidurnya belum bisa di-set untuk diubah seperti Aal, jadi dia bisa tidur dimana saja. Nah, gendongan sangat membantu sebagai tempat tidurnya di dalam pelukan saya.

Biasanya Maryam minta nyusu dan tertidur di dalam gendongan jika dia memang sudah ngantuk.

Baca juga: Review gendongan ring sling.

6. Apresiasi.
Di perjalanan pulang, jangan lupa ucapkan terima kasih kepadanya karena sudah bersikap baik, menemani kita, membantu kita menjaga adik, dan lain sebagainya. Ungkapkan bahwa kita bahagia berpergian bersamanya.

Meskipun ada kejadian atau drama yang kurang menyenangkan, usahakan jangan terlalu diungkit (selesaikan saja di tempat kejadian perkara). Fokus pada kebaikannya saja untuk memberikannya apresiasi yang maksimal.

Itu dia tips berpergian bersama balita ala Umi. Silahkan komentar untuk sharing tips bepergian bersama balita ala Bu-ibu, yaa..

Semoga bermanfaat. :)

Share
Tweet
Pin
Share
23 comments
Image source: lifestyle.okezone.com

Manfaat Teh Hijau Untuk Wajah Berjerawat

Akhir-akhir ini saya agak bermasalah dengan kulit wajah. Beberapa waktu belakangan saya sempat cuek dengan pentingnya skin care. Tidak usah skin care, cuci muka malam saja kadang terlewat karena ketiduran sambil menyusui Maryam. Alesan!

Karena kurang memperhatikan kebersihan kulit wajah dan melupakan pentingnya skin care, kulit wajah saya jadi berjerawat, khususnya bagian dagu yang menyedihkan banget. Menyesal, saya kembali ingin memperhatikan kulit wajah saya.

Kulit wajah saya termasuk tipe yang sensitif, tidak bisa pakai sembarang produk. Salah-salah, bisa jadi semakin parah. Skin care yang cocok selama ini hanya produknya Wardah. Tidak tahu dengan brand lain, saya tidak berani coba-coba.

Salah satu skin care yang cukup penting menurut saya adalah masker. Wajah saya hanya menerima masker-masker dari bahan yang alami.

Saya mencari informasi dari beauty youtuber tentang masker alami untuk kulit wajah berjerawat. Yes! Masker teh hijau bisa menjadi solusi.

Karena review dari beauty youtuber tentang masker teh hijau ini lumayan banyak dan hasilnya baik, saya pun mencobanya. Hasilnya? Hayo gimana ya, kira-kira? Hehehe.

Manfaat Teh Hijau Untuk Wajah Berjerawat


Teh hijau kaya akan manfaat yang sangat baik untuk kulit, khususnya kulit wajah yang berjerawat. Teh hijau mengandung anti oksidan, vitamin C, E, A, zinc, mengandung anti bakteri yang mampu membersihkan kulit dan membasmi kuman penyebab jerawat.

Selain itu, teh hijau juga mengandung bahan mineral aktif yang mampu mengurangi iritasi, pembengkakan, dan melindungi kulit dari radikal bebas yang bisa menyebabkan tumbuhnya jerawat.

Cara Membuat dan Memakai Masker Teh Hijau


Cara membuat masker teh hijau mudah sekali. Anti ribet dan tidak memeras dompet sampai kering. Saya menggunakan Teh Hijau Celup Cap Botol, harganya hanya sekitar Rp7.000 saja di Alf*mart atau supermarket lainnya..


Berikut cara membuat dan memakai masker teh hijau:

1. panaskan sedikit air
2. siapkan 1 atau 2 teabag di dalam sebuah mangkok kecil (saya pakai 1 teabag saja)
3. masukkan air panas sedikit, sampai setengah terendam
4. biarkan sebentar sampai panas mulai hilang, sesekali teabag ditekan dengan sendok
Teabag direndam dengan sedikit air hangat.
5. buka teabag dan keluarkan ampas tehnya
6. aduk hingga rata, lalu aplikasikan ke wajah (dalam keadaan hangat kuku)

Masker teh hijau siap diaplikasikan ke wajah.
Setelah diaplikasikan ke wajah. Sumber gambar: manfaat.co


7. diamkan 15-20 menit, lalu bilas dengan air biasa.

Masker teh hijau boleh dipakai 3 kali seminggu, atau 2 kali seminggu. Karena jerawat saya yang memang lagi pada ngamuk, jadi saya pakai tiap hari.

Masker teh hijau bisa juga dicampur dengan madu, lemon, oatmeal yang juga dikenal sangat baik untuk kecantikan.

Setelah rutin memakai masker teh hijau ini selama 6 hari ini, Alhamdulillah hasilnya sangat membaik. Saya juga memakai kembali skin care Wardah, untuk jerawat yang bandel saya pakai Wardah Acne Treatment Gel. Ini selalu cocok untuk mengempiskan jerawat saya yang meradang.

Selain dijadikan masker, jangan lupa untuk meminum teh hijau hangat juga, ya. Enak banget untuk relaksasi. Ini juga bisa mengurangi stres yang juga menjadi penyebab tumbuhnya jerawat. Butuh banget, nih, untuk emak-emak. Supaya segar dan rileks dalam menghadapi tantangan kehidupan di rumah bersama anak-anak.

Pelajaran untuk kita, terutama untuk saya, untuk tidak mengabaikan kebersihan wajah sesibuk apapun kita. Skin care juga merupakan hal yang penting. Tentu beda, sesuatu yang dirawat dengan yang tidak terawat.

Intinya, rajin dan rutin merawat wajah. Karena tidak ada hasil yang instan. Jangan percaya dengan iming-iming "jerawat hilang dalam 1 malam, jerawat hilang dalam 3 hari, bla bla bla..".

Pilih skin care yang cocok pada kulit kita, karena tipe kulit itu beda-beda, jangan asal coba-coba jika kulit kamu tipe kulit sensitif.

Semoga masker teh hijau yang saya share ini bermanfaat dan bisa jadi solusi masalah jerawat kamu, ya.

---

Liburan juga menjadi salah satu cara kita menghilangkan stres. Baca tips untuk berlibur ke Taman Rusa, yuk! Penasaran? Baca Di Sini!

Share
Tweet
Pin
Share
15 comments

Tips Mendongeng dan Sekilas Tentang Art Therapy


Sabtu lalu (7/4/2018) Rumbel Homeschooling Ibu Profesional Batam mengadakan playdate seru bertema "Sabtu Mendongeng". Kami memilih Coach Ade Jamil sebagai narasumber yang akan berbagi tentang Tips Mendongeng dan Sekilas Tentang Art Therapy.

Kegiatan ini berlangsung di ruang serba guna Kantor DPD Batam Centre jam 16.00 WIB. Seru banget, sampai tidak sadar tiba-tiba waktu Maghrib sudah tiba. Kegiatan ini singkat, padat, ceria, dan bikin nagih. Waktunya benar-benar terasa sangat kurang karena keseruannya dan pembahasannya yang luar biasa bermanfaat.

Mendongeng dan Berkisah

Suasana saat Coach Ade sharing kepada ibu-ibu member Rumbel Homeshooling Ibu Profesional Batam.

Coach Ade sharing tentang perbedaan mendongeng dan berkisah. Mendongeng adalah bercerita tentang suatu kejadian yang tidak fakta, sesuai imajinasi atau fiksi. Sedangkan berkisah adalah cerita tentang suatu kejadian atau peristiwa fakta, biasanya cerita tentang sejarah, peristiwa di Al-Qur'an, sirah Nabi, dan lainnya.

Nah, ternyata yang membedakan mendongeng dan berkisah hanyalah kontennya. Konten itu bisa kita ubah sesuai kebutuhan masing-masing.

Jujur, saya kurang suka membacakan cerita fiksi (dongeng) kepada Aal. Dia itu anaknya real sekali. Jadi kalau dibacakan cerita tenang kancil dan buaya, atau judul dongeng lainnya, kebanyakan diprotes atau dihujani pertanyaan "kenapa? kenapa? dan kenapa?". Inilah yang kadang membuat kami tidur jam 11 malam, kelamaan diskusinya.

Makanya, saya lebih memilih buku yang real seperti ensiklopedia, kisah kasih sayang antara kakak dan adik, menyayangi teman-teman, menyayangi binatang, dan lain sebagainya yang memang nyata. Kalau pun saya bercerita tentang fiksi, setidaknya saya harus mengubah sedikit ceritanya yang kira-kira dapat diterima oleh pikirannya. Mamak harus kreatif memang, hehehe.

Tips Mendongeng Yang Baik dan Menarik


Coach Ade juga berbagi tips untuk kita para orang tua, agar bisa mendongeng dengan baik dan menarik untuk anak. Apa itu? Totalitas.

Totalitas dalam bercerita sesuai peran yang dibacakan. Nada suara, ekspresi, intonasi, dan bisa juga menggunakan alat peraga. Tidak perlu malu atau gengsi untuk maksimal di depan anak, Mak. Keluarkan ekspresimu, jika anak tertawa, berarti kita berhasil menghiburnya.

Setelah Coach Ade berbagi cerita dan ilmu kepada emaknya, tips mendongeng yang baik dan menarik langsung dipraktekkan oleh beliau. Coach Ade mendongeng di depan anak-anak tentang Metamorfosis Kupu-Kupu, dan Kisah Nabi Sulaiman dan Semut.

Coach Ade berkenalan dengan anak-anak. Anak-anak langsung nyaman dan siap mendengarkan cerita.

Berinteraksi menggunakan boneka tangan.

Maryam yang juga penasaran dengan boneka tangan Coach Ade.

Mendongeng sambil bermain dan seru-seruan, semuanya senang dan ceria.

Bukan hanya anak-anak yang terhibur, emaknya pun juga. Anak-anak tertawa renyah dan ceria, saya yang melihatnya pun ikut tertawa tertular bahagia.

Asyiknya, tidak hanya bercerita saja. Tetapi juga diselipkan permainan dan gerakan lucu yang sesuai dengan cerita. Keseruan ini terbawa sampai di rumah, loh. Aal dan Maryam suka mengikuti gerakan lucu si kupu-kupu, bunga matahari dan ulat bulu yang dibawakan Coach Ade dalam cerita Metamorfosis Kupu-Kupu.

Sekilas Tentang Art Therapy

Para emak yang fokus mendengarkan penjelasan tentang Art Therapy. Pada penasaran apa arti dari gambaran dan coretan anaknya masing-masing.
Ini sesi seru bagi para emaknya. Asli, ini berhasil membuat para emak berkumpul fokus mendengarkan Coach Ade menjelaskan tentang Art Therapy. Tidak lupa pula para emak membawa kertas hasil gambar dan coretan anak-anak untuk dianalisa oleh Coach Ade.

Sedangkan anak-anak bermain bebas di sekitaran. Ribut, ramai, bahagia. Itu 3 kata yang pas untuk digambarkan kondisi pada saat itu. Tapi tidak bagi Coach Ade karena harus mengeluarkan suara yang maksimal agar dapat terdengar oleh kami para emak yang kepo. Hehe.

Mengenai Art Therapy, Coach Ade menjelaskan bahwa Art Therapy merupakan gabungan antara ilmu psikologi dan seni. Art Therapy sangat berguna untuk membantu mengatasi masalah psikologis melalui pendekatan seni.

Seni yang kami praktekkan di sini adalah melalui gambaran atau coretan anak-anak. Ini disebut juga sebagai Doodle Analysis, yaitu menganalisa coretan atau gambar untuk mengetahui maksud yang tersirat dalam coretan atau gambar tersebut.

Selain dari gambaran atau coretan, kondisi psikologis bisa juga dilihat dari hasil mewarnai anak. Lihat warna yang dominan, lalu baca arti warna dominan tersebut di psikologi warna (search di Google).

Hasil mewarnai Aal, coklat sebagai warna yang dominan.

Psikologi warna coklat. Sumber: slideshare.net

Dari hasil Doodle Analysis inilah bisa kita ketahui apakah anak-anak mempunyai masalah psikologis. Misalnya, anak trauma, anak bermasalah pada konsentrasinya, bermasalah pada dirinya sendiri (tidak percaya diri misalnya), dan lain sebagainya.

Art Teraphy bisa menjadi solusi atas masalah yang sudah terdeteksi.

Caranya Bagaimana? 

Ajak anak untuk menggambar dan mewarnai. Jangan lupa untuk mengajaknya bicara dan bercerita. Kadang anak-anak bercerita melalui coretan atau gambaran yang mereka goreskan.

Jika masalah termasuk kategori berat, kita bisa menghubungi therapist berpengalaman untuk melakukan therapy secara instensif.

Rasanya materi tentang Art Therapy dan Doodle Analysis ini harus ada sesi khusus. Karena ilmu ini bermanfaat bagi orang tua, khususnya bagi praktisi homeschooling.

Ya, inilah ikhtiar kita untuk mendidik dan mengenal karakter anak-anak lebih dalam. Tujuannya agar kita bisa maksimal mendampingi dan mengantarkan mereka tumbuh sesuai fitrahnya.

Tetaplah membawa serta Allah SWT selalu di dalam setiap langkah pencarian ilmu, karena hanya Dia Sang Pemilik Ilmu yang Maha Mengetahui segala sesuatunya.

Terima kasih Coach Ade yang sudah berbagi cerita dan ilmu yang sangat bermanfaat.
Share
Tweet
Pin
Share
22 comments

Sejak awal memutuskan berhijab, tepatnya tahun 2009 lalu, selera berhijab saya masih belum berubah sampai saat ini. Simple, ya, simple adalah gaya andalan saya. Entah kenapa, saya tidak berbakat untuk berkreasi dengan hijab saya.

Hijab model segi empat adalah favorit saya. Ada juga hijab instan yang biasa disebut khimar, meskipun simple, tapi saya kurang minat untuk memakainya ke acara casual atau formal. Hijab instan sederhana hanya saya pakai untuk berpergian ke sekitar area rumah saja.

Hijab Instan sederhana dipakai di sekitar rumah.

Saya juga pernah mencoba pashmina, tapi akhirnya saya menyerah karena ribet menurut saya. Padahal saya suka sekali melihat mereka yang pakai pashmina, kok cantik, gitu. Hehehe.

Saat masih menggunakan pashmina. Aal berusia 1 tahun lebih.

Tapi apalah daya, saya membutuhkan beberapa jarum pentul untuk memakai pashmina. Ini agak beresiko karena saya punya anak batita yang masih saya gendong-gendong, adegan tarik menarik kain hijab pun sudah pasti terjadi. Pernah juga sampai jarumnya keluar, dan hampir saja mengenai Aal.

Dengan berat hati akhirnya koleksi pashmina itu disimpan dan beralih kembali kepada segi empat. Bagi saya, menggunakan hijab segi empat lebih aman. Tidak menggunakan banyak jarum pentul tidak masalah.

Selain model yang simple, ukurannya juga menjadi pertimbangan yang penting bagi saya. Hijab yang pendek sering kali membuat saya kurang nyaman. Satu lagi, tidak nyaman dengan hijab yang terawang. Jika bahan hijab terlihat tipis, saya selalu melapis dua lembar kain hijab saya agar tidak lagi terawang.

Hijab segi empat double karena tipis. Segi empat rasa pashmina.

Tapi ada rasa ingin sekali mencoba pashmina lagi. Tapi masih ragu untuk memakainya karena ke-riweh-an pemakaiannya yang harus putar ke sana dan ke sini, berjarum-jarum pula. Akhirnya saya menemukan cara lain, terinspirasi dari salah satu youtuber yang sharing tentang tutorial hijab segi empat. Ya, hijab segi empat rasa pashmina. Ini juga simple, dan nyaman.

Hijab segi empat rasa pashmina.

Rasa ingin memakai pashmina kembali lagi  Terlebih ketika saya melihat seorang selebgram memakai pashmina instan. Wah, instan, nih! Anti jarum dan terlihat anti ribet.

Karena penasaran, saya coba untuk membelinya satu. Aih, sayang sekali bahannya kaku, di kepala pun tidak OK. Bagian dahi tidak tegak, malah terkesan lepek.

Menyesal, ternyata tidak cocok untuk saya. Karena itu, saya malas coba-coba membeli pashmina instan secara online lagi. Harus survey nyata, nih. Lihat dan rasakan lebih dulu sebelum membeli sesuatu yang biasanya bukan zona nyaman saya.

Suatu ketika saya melihat seorang sahabat saya memakai pashmina instan, panjang, dan cantik banget. Dia memakai pashmina panjang dengan bahan yang jatuh, dan sepertinya nyaman sekali. Saya suka model pashmina instannya, kekinian gitu.

Kepo, saya pun bertanya, "pashminanya beli dimana?" Dia menjawab, "aku jahit sendiri." Subhanallah, ternyata itu salah satu karyanya.

Sahabat saya itu memang dikenal bisa menjahit sejak zaman kuliah. Pakaiannya mayoritas hasil karyanya sendiri. Bahkan saya punya beberapa baju dan rok yang dia jahitkan.

Semenjak menjadi Ibu Rumah Tangga, dia memang ingin serius berusaha di dunia fashion, khususnya hijab, women wear, dan kids. Karyanya sekarang sudah memiliki brand bernama ByMaria, diambil dari namanya, Tia Maria.

Saya tidak terburu-buru ingin memiliki pashmina instannya, takut nanti menyesal lagi. Ya, beberapa kali saya hanya melihat dia memakainya, saya tanya-tanya tentang cara memakainya, dan kenyamanannya. Sampai pada akhirnya saya ingin memilikinya dan memilih warna pink sebagai koleksi pertama saya.

Pashmina Instan ByMaria ini simple, tanpa jarum, tidak terawang, dan size-nya lebar. Tenang, bisa request size kalau sekiranya ini terlalu panjang. Benar, loh. Pashminanya cantik, bahannya bagus, dan nyaman. Free cadar bagi yang sudah siap memakainya. Bagian wajahnya memakai karet, jadi bisa menyesuaikan bentuk wajah.

Saya memakai pashmina instan + cadar dari ByMaria.

Cara memakainya mudah sekali. Pashmina instan ByMaria mempunyai 2 lubang. 2 kali slup, jadi, deh! No jarum lagi, simple!

Video tutorial pashmina instan ByMaria:


Alhamdulillah, tidak ada rasa menyesal dan kecewa. Simple, nyaman, dan aman ditarik-tarik anak. Modelnya juga manis, dan saya suka sekali.

Hasrat untuk memakai pashmina kembali pun terbayar sudah. Pashmina Instan ByMaria menjadi solusi saya, Alhamdulillah. Modelnya juga kekinian, cantik juga dipakai sama para remaja. Nggak percaya? Coba, deh.

Bagaimana cara memiliki pashmina instan ByMaria?

Gampang. Chat saja ke salah satu nomor Whatsapp yang tertera di bawah ini. Silahkan pilih warna dan size. Biasanya ada produk yang ready, jika tidak ada, bisa sistem PO kurang lebih 10 hari. Mudah, kan?


ByMaria

IG: @bymaria_coll
Whatsapp:
Admin 1 081363215118
Admin 2 083184213939
Admin 3 085668119800
(pilih salah satu)
   
Produk ByMaria bisa dikirim ke seluruh Indonesia. Pengiriman menggunakan JNE dan JNT. 
Share
Tweet
Pin
Share
44 comments
Mie Masak Itam, Kite Punye Cite Rase.
Batam mempunyai beberapa pilihan kuliner yang sangat menggoda. Makanan yang berasal dari laut adalah salah satu kuliner kota Batam yang paling dicari. Ditambah lagi dengan racikan khusus dari tangan masyarakat Melayu yang membuat cita rasanya menjadi lebih unik.

Salah satu makanan laut yang unik adalah sotong masak itam. Makanan ini khas dan hanya ada di Kepulauan Riau. Dari sotong masak itam inilah, terinspirasi Mie Masak Itam yang merupakan perpaduan mie dan sotong masak itam. Kebayang, nggak? Enak way rasanya!

"Kite Punye Cite Rase" adalah tagline dari Mie Masak Itam Khas Batam. Memang Mie Masak Itam ini mempunyai cita rasa yang khas dan unik. Warna hitam pada mie berasal dari tinta sotong dipadukan dengan racikan rempah, disajikan dengan taburan bawang putih goreng kering membuat kita tergoda untuk menyantapnya. Inovasi baru icon kuliner kota Batam yang harus banget dicoba.

Mie Masak Itam ada beberapa variasi, yaitu original dengan harga Rp18.000/porsi, spesial (dengan seafood yang lebih banyak) harganya Rp25.000/porsi. Kita juga bisa request masak kering atau basah bagi yang lebih menyukai mie dengan sedikit kuah, dan juga pilihan tingkat pedasnya. Untuk anak-anak bisa request yang tidak pedas ya, buk..

Mie Masak Itam Original.

Mie Masak Itam Spesial dengan tambahan sate udang dan sotong goreng.

Melalui acara pre-launching, Mie Masak Itam Khas Batam mulai dikenalkan pada masyarakat. Pre-launching diadakan pada hari Rabu (04/04/2018) di Tea Box Cafe, Sukajadi, Batam. Acara ini mengundang beberapa awak media, blogger, dan selebgram Batam.

Beberapa undangan memotret tampilan Mie Masak Itam Khas Batam.

Pembukaan acara pre-launching.

Perkenalan Mie Masak Itam Khas Batam oleh perwakilan manajemen.

Mie Masak Itam Khas Batam secara resmi dibuka (grand opening) pada tanggal 6 April 2018 di Komplek Ruko Khazanah Plaza Blok RE No. 15, Sukajadi (tepat di deretan Kampong Kuliner).

Mie Masak Itam Khas Batam ini hadir dengan harapan bisa mengangkat kuliner khas Melayu ke khalayak luas. "Kita berharap Mie Masak Itam dapat menjadi kebanggaan warga Batam terkhusus orang Melayu." Terang Muhammad Fadjri yang mewakili manajemen dari Mie Masak Itam Khas Batam.

Mie Masak Itam Khas Batam juga menyediakan kue kampung seperti risoles, lemper, talam ubi, dan juga roti jala kuah kari yang tidak kalah menarik. Niniarti Junaidah, sebagai tim marketing Mie Masak Itam Khas Batam juga menambahkan, "jadi kita tidak hanya menjual mie masak itam saja, kita juga ada beberapa menu lain seperti sate, bakso, dan lainnya, namun tidak akan lepas dari ciri khas daerah Melayu."

Roti Jala Kuah Kari. Sedap!

Penasaran dengan sensasi unik rasanya? Catat tanggal grand opening-nya dan selamat menikmati makanan yang akan menjadi icon kuliner kota Batam ini.
Bersama teman-teman Blogger Kepri, Lubnah Lukman dan Desy Oktafia.

Mie Masak Itam Khas Batam (Kite Punye Cite Rase)


Lokasi: Komplek Ruko Khazanah Plaza Blok RE No. 15, Sukajadi (tepat di deretan Kampong Kuliner)

IG: @miemasakitam
FB: Mie Masak Itam

Share
Tweet
Pin
Share
11 comments
Pizza Mini Khansa Pizza, imut dan enak.

Masih belum bisa move on dari acara cooking class Aal kemarin. Alhamdulillah dapat goodie bag berisi sepaket Pizza Mini dari Khansa Pizza.

Pizza mini ini berupa frozen pizza yang cepat saji. Tidak butuh waktu lama, begini saran penyajian Pizza Mini Khansa Pizza:

1. Keluarkan Pizza Mini dari freezer, buka plastik dan tunggu sampai tidak beku lagi
2. Panaskan teflon atau pan selama 3 menit
3. Segera masukkan pizza
4. Kecilkan api atau matikan
5. Tutup teflon atau pan
6. Tunggu sampai 5 menit (sampai mozarella meleleh)
7. Buka dan sajikan dengan mayones atau saos sambal

Tadaaa! Pizza siap disantap. Aal dan Maryam pun tidak sabaran, mereka kompak menunggu saya yang menyajikan pizza mini untuk mereka.

Pada nggak sabaran untuk melahap.

Eits, saya tidak langsung mengizinkan mereka makan. Melihat bentuk pizza mini-nya yang lucu dan imut, saya sempatkan untuk belajar dulu. Biarin dah, ences mereka pada netes, hehehe.

"Eh, tunggu! Lihat, pizza nya bentuk apa, ya?"

"Bintang!" Jawab Aal sekalian tangannya menyergap pizza imut ini.

"Ehh, sebentar," saya menahan tangannya, "pizza-nya ada yang berukuran paling besar, loh. Ada berapa yang paling besar?"

"Bintang! Itu buat Aal..." Makin tidak sabaran dia, begitu juga Maryam yang sudah resah ingin makan, hehehe. Maafkan Umi, anak-anak..

"Ada berapa yang kecil? Apa saja bentuk pizza yang kecil?"

"Haa...Umi, Aal mau makan pizzanya." Mulai kesal, hehe. Lalu dia pun menjawab, "ada 3, ini bintang, ini lingkaran, ini apa ya, Umi?." Jawabnya cepat dengan resah plus bingung dengan bentuk yang satunya.

"Ini segi enam. Coba hitung sisinya," kami berhitung bersama. Dan pizza segi enam saya berikan untuk Dek Maryam. Aal juga langsung melahap pizza pilihannya.

Tidak sampai 5 menit, pizza mini pun ludes. Maryam kembali bermain, Aal kembali dengan buku dan penanya. Langsung saja saya berinisiatif untuk menggambar segi enam di bukunya.

"Nah, ini dia segi enam, seperti pizza yang dimakan sama adek tadi." Alhamdulillah, kenalan sama shapePizza Mini Khansa Pizza: Mudah, Cepat, Lezat! yang baru sambil ngemil enak. Belajar itu nikmat, ya. Hehehe.

Share
Tweet
Pin
Share
3 comments
Aal dan Maryam peserta paling cilik.

Hari ini ada cooking class bertema Burger untuk Aal. Kali kedua Aal mengikuti kelas memasak bersama Khansa Pizza sebagai fasilitator dan Burger John di Rumah LDK, KBC Batam Centre.

Sebelum bikin burger, bermain dan berkenalan dulu dengan teman-teman.

Bahan-bahan burger sudah ready.

Sepertinya dia ketagihan ikut kelas memasak, hehee. Entah apakah memasak adalah salah satu passion-nya? Masih akan saya observasi.

Burgernya jadi! Foto bersama dulu sebelum makan.

Siap untuk makan!

Baca juga: Pengalaman Aal mengikuti Cooking Class Pizza

Seperti cooking class sebelumnya, Aal sangat semangat menunggu hari itu. Cooking class burger diadakan sore hari, tepatnya jam 16.00 WIB. Biasanya, ini adalah jam tidur sore Aal. Saya berusaha agar dia tetap ada waktu untuk tidur sebelum pergi mengikuti cooking class.

Sounding sudah saya mulai sejak pagi harinya. "Sayang, nanti tidur siang jam 1 ya.. Biar Aal segar saat mengikuti cooking class. Mau?" Lalu dia bertanya, "kenapa? Aal nggak mau tidur. Aal segar, kok." Saya masih terus membujuk, mengajaknya agar mau memajukan jam tidurnya.

Setelah makan siang dan sholat Dzuhur, saya mengajaknya tidur. "Sayang, lihat jam, deh. Jarum panjang di angka 9, 15 menit lagi jam 1 siang. Kita bereskan mainan, yuk! Jarum panjang di angka 12, tepat jam 1 siang kita tidur. Ok?"

Dengan penjelasan dan negosiasi, Alhamdulillah akhirnya dia mau untuk tidur. Dia tidur jam 13.20 WIB dan bangun jam 14.50 WIB. Dia bisa mengikuti kelas dengan tepat waktu, segar, dan bahagia.

Saya sudah membiasakan Aal untuk melihat jam. Yang dia tahu, jarum yang pendek itu jarum jam, dan jarum yang pendek itu jarum menit.

Biasanya saya memberinya waktu untuk makan atau berberes mainan menggunakan jarum panjang (menit). Walaupun dia belum tahu detail tentang detik dalam hitungan menit. Menurut saya, dengan membiasakannya (melihat jam) saja insyaAllah dia akan paham sendiri nantinya.

Alhamdulillah, dia tahu 5 menit, 10 menit, dan 45 menit. Kadang dia sendiri yang mengingatkan waktu makannya, "seven minutes again."

MasyaAllah Tabarakallah..

Baca juga: Hari ke 3 tantangan 10 hari games level 6

#harike4
#tantangan10hari
#level6
#ilovemath
#matharoundus

Share
Tweet
Pin
Share
No comments
Aal berfoto di depan kendaraan PKP-PK yang terbaru.

Kemarin (31/3/2018) Aal jalan-jalan sore sambil mengunjungi Kantor Penanggulangan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) di Bandara Internasional Hang Nadim Batam yang sekarang disebut sebagai Bandar Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam.

Baca juga: Bandara Internasional Hang Nadim Berubah Status Menjadi BUBU 

Berawal dari imajinasi Aal yang melulu soal fire truck. Tak jarang dia suka berimajinasi sebagai seorang fire man (tim pemadam kebakaran). Dia juga pandai meniru suara sirine mobil pemadam kebakaran yang melaju ketika hendak bertugas memadamkan api.

Aal juga membuat sebuah mobil fire truck dari lego. Menurutnya, mobil fire truck buatan Aal juga bisa memadamkan api di gedung yang sangat tinggi. MasyaAllah.

Fire truck buatan Aal.
Melihat ketertarikan Aal terhadap fire truck inilah, Umi ingin sekali mengajak Aal melihat langsung real fire truck. Alhamdulillah kesampaian. Di sini Aal melihat langsung fire truck  besar dan mengenal lebih dekat profesi pemadam kebakaran yang sering dia sebut sebagai fire man.

Ternyata, Batam mempunyai kendaraan Penanggulangan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PKP-PK) yang keren banget. Ada 2 unit kendaraan baru, Z6 Tipe 1-A Produksi Ziegler Jerman yang merupakan kendaraan PKP-PK terbaik dunia dan tercanggih dengan pengoperasian digitalnya. Menurut informasi dari Humas BP Batam, BUBU Hang Nadim Batam adalah bandara pertama di Indonesia yang mempunyai dan mengoperasikan kendaraan ini. Keren, ya?

Aal diangkat petugas, supaya bisa pencet tombol pembuka pintu otomatis.

Fire man cilik.
Aal excited sekali, meskipun awalnya malu-malu. Pintu kabin mobil terbuka secara otomatis hanya dengan sekali sentuh. Aal langsung diangkat petugas untuk naik dan masuk ke dalam kabin. Dia kaget, tapi senang bisa masuk dan duduk di kursi fire man. Alhamdulillah, Aal punya pemgalaman yang sangat berkesan. Kendaraan PKP-PK terbaru  ini memang benar-benar keren!

Duduk di kursi pengemudi.

Aal mengenal profesi pemadam kebakaran dengan lebih dekat. Dia melihat, menyentuh, bahkan menaiki kendaraannya langsung. Sesampainya di rumah, saya juga perlihatkan video di Youtube tentang kendaraan PKP-PK bertugas saat menanggulani kebakaran pada pesawat terbang. MasyaAllah, dia semakin "waw".

Terima kasih kepada petugas BUBU Hang Nadim Batam, petugas PKP-PK, dan paling spesial kepada Papa dan Mama yang sudah bersedia mengantarkan Aal jalan-jalan sambil belajar ke sini. Aal senang sekali, semoga menjadi pengalaman dan ilmu yang bermanfaat bagi Aal. Aamiin.

Aal berfoto dengan Papa dan Dek Maryam.

Aal dan Om Petugas.

Aal dan Maryam. Melihat bannya yang besar, Maryam excited.
Sesampainya di rumah, Aal masih berimajinasi sebagai fire man. Dan dia juga berimajinasi ada helikopter yang bisa membantu fire truck untuk memadamkan api. Karena helikopter bisa lebih cepat dalam memadamkan api dari pada mobil. Ini helikopter pemadam kebakaran tercanggih di dunia, helikopter tanpa pilot yang dikendalikan dari jarak jauh menggunakan remote. MasyaAllah, Nak.

Helikopter pemadam buatan Aal.
Semoga kelak Aal bisa menggapai cita-cita Aal, apapun itu yang berguna dan bermanfaat bagi banyak orang. Yang terpenting, tetaplah menjadi orang yang sholeh dan menebar kebaikan. Aamiin.
Share
Tweet
Pin
Share
10 comments
Newer Posts
Older Posts

About Me




Hai, saya Juli Yastuti, akrab dipanggil Juli atau Yasti. Bagi saya, menulis adalah cara menebar manfaat termudah. Mau tahu lebih lengkap tentang saya?


Baca Selengkapnya >

Contact


Email : ceritaumi2017@gmail.com / Whatsapp : 083184213939

Find Me Here

Followers

Part Of



My Books




Recent Post

Popular Posts

  • Pohon Literasi, Stimulasi Anak Suka Membaca
  • Aku Sayang Ibu, Catatan Literasi Pertama Aal
  • Review Materi Bunda Sayang Sesi 5: MENSTIMULASI ANAK SUKA MEMBACA
  • Pengalaman Melepas IUD Lama dan Memasang IUD Baru. Kapok?
  • Belajar Memanah Di Mall, Asyik Juga!

Member Of




Categories

  • Sharing
  • Info & Tips
  • Parenting
  • Family
  • Traveling
  • Institut Ibu Profesional (IIP)
  • Homeschooling
  • Batam
  • Review
  • Event
  • Tentang Buku
  • Kuliner
  • Gelora Madani Batam
  • Kolaborasi Blog
  • Mahasiswa
  • Puisi

Blog Archive

  • ►  2011 (11)
    • Jun 2011 (5)
    • Jul 2011 (6)
  • ►  2012 (2)
    • Nov 2012 (2)
  • ►  2013 (7)
    • Jan 2013 (1)
    • Feb 2013 (3)
    • Mar 2013 (1)
    • May 2013 (1)
    • Jun 2013 (1)
  • ►  2014 (13)
    • May 2014 (4)
    • Jun 2014 (4)
    • Jul 2014 (3)
    • Sep 2014 (2)
  • ►  2015 (3)
    • May 2015 (2)
    • Nov 2015 (1)
  • ►  2016 (3)
    • Jan 2016 (2)
    • Mar 2016 (1)
  • ►  2017 (56)
    • Feb 2017 (1)
    • Jun 2017 (1)
    • Aug 2017 (10)
    • Sep 2017 (1)
    • Oct 2017 (5)
    • Nov 2017 (25)
    • Dec 2017 (13)
  • ▼  2018 (142)
    • Jan 2018 (21)
    • Feb 2018 (15)
    • Mar 2018 (18)
    • Apr 2018 (13)
    • May 2018 (17)
    • Jun 2018 (7)
    • Jul 2018 (9)
    • Aug 2018 (11)
    • Sep 2018 (5)
    • Oct 2018 (8)
    • Nov 2018 (7)
    • Dec 2018 (11)
  • ►  2019 (67)
    • Jan 2019 (8)
    • Feb 2019 (6)
    • Mar 2019 (7)
    • Apr 2019 (4)
    • May 2019 (5)
    • Jun 2019 (10)
    • Jul 2019 (6)
    • Aug 2019 (3)
    • Sep 2019 (6)
    • Oct 2019 (5)
    • Nov 2019 (2)
    • Dec 2019 (5)
  • ►  2020 (28)
    • Jan 2020 (7)
    • Feb 2020 (3)
    • Mar 2020 (4)
    • Apr 2020 (1)
    • May 2020 (3)
    • Jun 2020 (3)
    • Jul 2020 (2)
    • Aug 2020 (1)
    • Oct 2020 (1)
    • Nov 2020 (1)
    • Dec 2020 (2)
  • ►  2021 (28)
    • Jan 2021 (1)
    • Apr 2021 (2)
    • May 2021 (2)
    • Jun 2021 (2)
    • Jul 2021 (4)
    • Aug 2021 (4)
    • Sep 2021 (1)
    • Oct 2021 (4)
    • Nov 2021 (4)
    • Dec 2021 (4)
  • ►  2022 (14)
    • Mar 2022 (2)
    • Apr 2022 (1)
    • May 2022 (1)
    • Jun 2022 (2)
    • Jul 2022 (2)
    • Aug 2022 (2)
    • Sep 2022 (3)
    • Oct 2022 (1)
  • ►  2023 (6)
    • Jan 2023 (3)
    • Feb 2023 (2)
    • Mar 2023 (1)

Created with by ThemeXpose | Distributed By Gooyaabi Templates